Tidak sedikit wanita yang selalu curiga dengan gerak-gerik pasangan hingga sering mengintainya secara diam-diam. Namun, tahukah Anda kalau menjadi stalker bisa membahayakan kesehatan?
"Jika dia tahu Anda mengintai pasangan secara diam-diam dapat merusak kepercayaannya. Selain itu, bisa menyebabkan gangguan fisik dan psikologis yang serius," ujar Jeffrey M. Schwartz, M.D, salah satu tim penulis buku 'You Are Not Your Brain: The 4-Step Solution for Changing Bad Habits, Ending Unhealthy Thinking, and Taking Control of Your Life'. Untuk itu, sebaiknya Anda ketahui lima dampak buruk yang mempengaruhi kesehatan kalau Anda mempunyai kebiasaan 'kepo'.
1. Melemahkan Kemampuan Kognitif
"Seseorang akan merasa stres saat mengintai pasangan sehingga bisa merangsang hormon adrenalin dan kortisol," tutur Schwartz, seperti yang dikutip dari Nest. Schwartz juga menjelaskan, saat jumlah kedua hormon tersebut berlebihan, kemampuan kognitif Anda melemah karena oksigen dan darah dalam otak berkurang. Kemampuan kognitif berkaitan dengan proses mengontrol kesadaran, perasaan dan penafsiran lingkungan sekitar.
2. Mengalami Gangguan Kecemasan
Menurut Schwartz, kalau Anda selalu mengecek email atau pesan singkat suami setiap hari secara sembunyi-sembunyi bisa menimbulkan kekhawatiran berlebihan sehingga mempengaruhi fungsi otak. Hal tersebut dapat meningkatkan risiko terkena gangguan kecemasan. Berdasarkan data National Institute of Mental Health, 60 persen wanita lebih berisiko mengalami gangguan kecemasan daripada pria.
3. Menimbulkan Masalah Kardiovaskular
Selain bisa meningkatkan hormon adrenalin dan kortisol yang membahayakan fungsi otak, kebiasaan 'kepo' juga dapat mempercepat denyut jantung yang akan meningkatkan tekanan darah. Menurut laporan dari Centers for Disease Control, 1 dari 3 orang dewasa mempunyai masalah tekanan darah tinggi.
4. Menaikkan Berat Badan
Ternyata, kelebihan kortisol tidak hanya bisa melemahkan kognitif Anda, tapi juga menambah lemak pada perut. Semakin sering Anda mengintai pasangan, lingkar pinggang pun bisa semakin membesar.
5. Jadi Susah Tidur
Ketika mulai menjadi 'detektif', Anda akan selalu mencari tahu urusan pasangan tanpa sepengetahuan si dia. Hal itu membuat Anda sulit tidur karena merasa kesempatan terbaik mencari informasi justru ketika malam hari setelah pasangan terlelap. Menurut catatan Centers for Disease Control, kurang jam tidur yang berkualitas bisa menyebabkan masalah kesehatan, seperti hipertensi atau diabetes.
:.
0 komentar:
Posting Komentar