Pasangan seniman yang berbasis di Wales yaitu Heather dan Ivan Morison berhasil membangun sebuah layangan berbentuk kubus dengan menggunakan printer 3D untuk mencetak konektor nilon, yang memampukan ke-23.000 komponen individual mengapung di langit.
Layangan yang dinamai The Little Shining Man ini terbuat dari batang serat karbon, kain komposit buatan tangan yang biasanya digunakan untuk layar perahu yacht dan, konektor 3D nilon yang dirancang khusus.
Layang layang hasil dari seniman ini juga layang layang pertama didunia dengan rancangan berteknologi canggih.
Layang layang hasil dari seniman ini juga layang layang pertama didunia dengan rancangan berteknologi canggih.
0 komentar:
Posting Komentar